Wednesday 14 November 2012

Cerita Triple Chocolate Mousse Cake




Pulang ke Pekanbaru kemarin aku sempatkan mampir di L’chesse factory, warung cake dengan dekorasi yang simple namun menyajikan citasara keju yang dominan. Saat melihat etalase cakenya yang begitu simple dan mungil dan hanya menyajikan kira-kira 8 varian cake membuatku terinspirasi untuk membangun warung cake yang simple namun punya ciri khas.


Aku pandangi varian cakenya yang udah sangat familiar dimataku. Rainbow, ombre, JCC, RVC, BVC, oreo cake, chesse cake kacang, dan triple chocolate mousse cake dan yang terakhir ini aku penasaran apakah L’chesse factory mengunakan agar-agar atau gelatin sebagai pengental mousse chocolatenya. pasalnya triple chocolate mousse cake yang perah aku buat melembek dan hampir seperti mau meleleh setelah 15 menit di suhu ruang. Berhubung aku belum pernah mencoba sama sekali triple chocolate mousse cake sebelumnya, maka saat melihat triple chocolate mousse cake di etalase cakenya L’chesse factory, langsung aku beli sebagai bahan studi banding (cie…). 

Triple chocolate mousse cake L’chesse factory ini terdiri dari 4 layer, bagian dasarnya, seperti dugaanku, oreo yang dihancurkan dan dicampur sedikit cream chesse agar menyatu, lapisan berikutnya WCC, MCC, dan DCC mousse. Untuk ketiga chocolate mousse ini rasanya juga mengunakan cream chesse dan dari teksturnya tampaknya juga mengunakan gelatin dan untuk lebih meyakinkanku sebagian triple chocolate mousse cake ini aku diamkan disuhu ruang yang agak hangat. Dugaanku benar kalo chocolate moussenya mengunakan gelatin. 

Aku searching di google untuk mengetahui titik leleh gelatin ini dan ketahunlah bahwa titik leleh gelatin 39*C dan agar-agar 89*C, mmm…, pantas aja. Balik ke blognya mbak rikhe ternyata intruksinya: “Simpan kembali di freezer. Bekukan minimal 2,5 – 4 jam. Baru dikeluarkan dari ring/loyang. Sajikan dingin.” Hahaha… akunya aja yang nga ngebaca intruksi resep dari awal, tapi dapat ilmu berharga deh kalo titik leleh gelatin itu rendah (cause.. baking is science). Karna aku lupa bawa kamera ke Pekanbaru, jadinya aku nga bisa mendokumentasikan Triple chocolate mousse cakenya L’chesse factory ini

Nah gambar OK di atas itu adalah wujud Triple chocolate mousse cake karyaku. Dalam hal rasa, tektur, penampilan nga kalah mantabs dengan Triple chocolate mousse cakenya L’chesse factory (haha, aku suka redaksi ini, *muji buatan sendiri* adalah salah satu cara meningkatkan kepercayaan diri n tetap survive di dunia perbakingan *ngarap pujian dari orang lain kelamaan hahha...). 

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...