Aku
googling lagi….. kira-kira apa
penyebab bantatnya bolu gulung itu ya.
Ternyata
setelah aku evaluasi ada beberapa penyebab bogul itu sukses bantat. Jadi yang sebelumnya
aku hanya fokus ke teknik pembakaran yang menyerankan hanya sebentar saja (maks
20 menit dan 5 menit untuk api atas) dan mengunakan api besar untuk loyang kecil
(190 C), trus aku pelajari teknik mengulung aja. Sok yakin kalo aku ga gagal
dalam membuat adonannya hehe2….
Ini
dia kira-kira penyebab gagalnya bogul itu:
- Aku kurang sempurna mengocok telurnya. ternaya supaya rongga dari bolu terbentuk dari pengocokkan gula dan telur di awal pembuatan, hingga benar benar mengembang membutuhkan waktu lebih kurang 30 menit. cirinya, warna mulai terlihat memucat, jejak mixer di adonan lama hilangnya dan bila adonan di ambil dengan jari telunjuk dan dibalik tidak jatuh.
- Karena bolu gulung merupakan jenis sponge cake, ada tips yang menyarankan dikocok dengan cara telur dikocok dalam kom adonan yang diletakkan di atas air hangat bertujuan agar telur dapat mengembang sempurna. karena telur dapat mengembang sempurna dalam suhu +/- 40 derajat celsius. Ok untuk selanjutnya aku coba cara ini…
- Aku nga pakai emulsifier kalinya, jadi lemak dan adonan telur sulit menyatu. Nah ternyata pengadukan harus sempurna agar lemak dan adonan telur benar-benar rata tipnya aduk dengan cara melipat dari atas kebawah secara perlahan dan lemak yang telah dilelehkan dimasukkan sesendok-sesendok (gunakan sendok makan).
- Aku melelehkan menteganya pakai api besar, katanya ga boleh dan ini juga mungkin yang menyebabkan bantatnya bolu gulungku.
Duh
banyak juga ya penyebab gagalnya, but overall, aku jadi tau dimana letak
salahnya. Nyerah?? enggak lah, next time.. lanjut lgi mang… hoho….
No comments:
Post a Comment