Thursday 13 September 2012

Blue velvet cake with ice sensation


Blue velvet cake with ice sensation
Pingin berkirim ke mertua, jadilah aku bikin blue velvet dengan sensasi mint. Untuk base cake aku pakai resep Bu Fatma Bahalwan, nemunya di kuebuatanrina.blogspot.com dan seperti biasa sedikit di utak atik. Ini resep base cakenya:

SPONGE CAKE COKLAT 8 TELUR

8 bt telur (ukuran sedang) (aku pakai 9 telur)
60 gr coklat bubuk (aku nga pakai jadi disubtitusi dengan tepung terigu)
40 gr maizena (aku pakai 50 gr)
(aku tambahkan susu bubuk 30 gr)
(1 sdm air jeruk nipis)
100 gr terigu protein rendah/sedang
1 sdm emulsifier (=15 gr)
100 gr mentega, lelehkan (aku nga pakai 80 gr butter leleh + 4 sendok makan minyak goreng)
200 gr gula pasir
1/4 sdt vanili (nga pakai)
(aku nga pakai esen mint 1 sdt)
(aku nga pakai pewarna biru langit ½ sdt)
(aku nga pakai pewarna ungu 3 sdt)

Cara membuat:
1. Campur terigu, coklat bubuk dan maizena, aduk rata.
2. Kocok telur, gula dan emulsifier hingga mengembang dan kental.
3. Masukkan campuran tepung sambil diayak, aduk hingga tercampur rata. Masukkan mentega leleh, aduk rata.
4. Tuang dalam loyang. Oven dengan suhu 180'C hingga matang.

Cara versi aku:
Timbang seluruh bahan dan siapkan seluruh peralatan. Panaskan oven. Campur terigu, susu bubuk dan maizena, aduk rata dan ayak. Masukkan telur, 2 sdm gula dan air jeruk dalam satu panci lalu whisk di atas panci lain yang berisi air mendidih (teknik genoise), sentuh adonan jika telah terasa hangat angkat lalu mixer.

Masukkan sisa gula secara bertahap, mixer dengan kecepatan sedang. Setelah gelembung besar udara pada adonan hilang masukkan emulsifier lalu mixer hingga mengembang dan kental.

Masukkan campuran tepung sambil diayak, mixer dengan kecepatan rendah (sebentar saja, lalu cek dengan cara aduk balik untuk memastikan bahan kering ini sudah tercampur rata). Bagi dua bagian campuran butter dan minyak dalam dua piring.

Dengan teknik pancingan, masukkan adonan telur sebanyak 1 sdm ke masing masing-masing piring berisi butter dan minyak aduk rata.

Mengapa aku sarankan begini?. Pengalaman aku campuran butter dan adonan telur sulit untuk homogen dan jika sering diaduk akan jadi encer sehingga lebih baik bahan lemak (butter dan minyak) dibagi dua bagian, ini akan mempercepat menyatunya adonan dengan lemak.

Kemudian masukkan  campuran lemak ini secara bertahap ke adonan telur trus mixer dengan kecepatan rendah, sebentar saja. Kemudian cek lagi dengan cara aduk balik untuk memastikan tidak ada endapan lemak di dasar panci. Tuang cepat seluruh adonan ke loyang, kemudian masukkan ke oven. 


No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...