Thursday, 6 September 2012

Cheese Cotton Cake


Udah lama niat pingin bikin japanese cheesecake (JCC) penasaran dengan tampilan diblog para beker yang tampaknya enak namun ada rasa ragu apa cocok gay a dengan citarasa aku soalnya dari komposisi bahannya kok kebayang rasa keju yang bikin enag gitu. Pikir-pikir dari pada penasaran, kemarin aku bulat tekad cari bahan-bahannya. 

 

Udah di mall, tapi nga ketemu whip cream cair dan creamcheese. Berhubung semangat udah tinggi akhirnya cari-cari resep yang nga pake whip cream dan ketemu deh Strawberry Cheese Cotton Cake di blog hesti-myworkofart.blogspot.com yang beliau modifikasi dari Majalah Sedap. Tampilan gambar dari mbak hestinya menarik amat, jadi bertambah bulatlah tekadku untuk coba bikin hari itu juga. Ini resepnya:

 

Bahan :
- 65 gr mentega asin
- 65 gr tepung protein rendah

- 80 gr susu cair (aku: 90 gr susu fullcream)
- 100 gr creamcheese (aku:130 gr keju cheddar)
- 100 gr kuning telur (aku: 7 kuning telur, kocok lepas)
- 200 gr putih telur (aku: 7 putih telur)
- 1/3 sdt garam
- 1/4 sdt cream of tartar (aku: gak pake)
- 125 gr gula pasir (aku: 140 gr gula pasir)

Cara membuat :
  1. Panaskan oven 160 C.
  2. Panaskan mentega asin sampai meleleh. Matikan api. Masukkan tepung terigu. Aduk sampai kalis. Angkat.
  3. Panaskan susu cair. Tambahkan keju parut. Aduk sampai keju larut. Hangat-hangat tuang ke kocokan kuning telur. Kocok rata.
  4. Tuang sedikit-sedikit ke campuran tepung terigu sambil diaduk sampai licin. Sisihkan.
  5. Kocok putih telur dan garam sampai setengah mengembang. Tambahkan gula pasir sedikit-sedikit sambil dikocok sampai mengembang.
  6. Masukkan campuran tepung sedikit-sedikit sambil diaduk perlahan.
  7. Tuang ke dalam loyang 22x22x4 cm (aku pake loyang bulat) yang dialas kertas roti tanpa dioles.
  8. Letakkan di loyang yang diberi sedikit air. Oven selama 45 menit.
  9. Matikan api. Biarkan kue dalam oven sampai panasnya turun perlahan-lahan.
  10. Tuang atasnya dengan selai strawberry. Dinginkan di kulkas.

 

Cheese Cotton Cake

Cara membuat versi aku:

Blender susu cair dan keju hingga keju larut bersama susu cair, panaskan, aduk rata hingga . Hangat-hangat tuang ke kocokan kuning telur. Kocok rata.sisihkan. Lalu aku panaskan mentega mengunakan api kecil sampai meleleh. Matikan api. Masukkan tepung terigu, aduk sampai kalis, sisihkan. Panaskan oven, taruh panci berisi adonan di atas oven, agar tetap hangat. Sementara itu aduk putih telur dan 2 sdm gula mengunakan whisk di atas air yang mendidih hingga putih telur terasa hangat, angkat, kemudian kocok dengan mixer sambil masukkan gula secara bertahap hingga adonan soft peak.

 

Lalu ambil 1/5 bagian adonan putih telur campur ke adonan kuning telur (cara pancingan tujuannya agar adonan mudah homogeny saat dicampur ke adonan putih telur), kemudian campur adonan ini ke adonan putih telur secara bertahap (dalam 3 tahap) dengan cara aduk balik. Setelah tercampur rata aku masukkan ke loyang 10x28x5 cm. Oven dengan api kecil (160 C) deangan cara au bean marie.

 

Hasilnya:

Saat keluar dari oven bagian tengah cake turun. Tampaknya bagian bawah cake belum matang sempurna ini yang menyebabkan bagian tengah cake amblas. Sedangkan penyebab cake belum matang semua sepertinya disebabkan oleh loyang dengan luas permukaan yang kecil namun tinggi sehinnga bagian atas cake udah matang sedang bagain bawahnya belum, sehinnga ini menyebabkan sulitnya transfer panas ke bagian dalam cake ditambah lagi dengan system au bean marie bikin cake tambah lembab dan lama sekali di ovennya, pun masih tetap juga nga matang sempurna. Wal hasil cake nga kunjung matang dibagian bawahnya.

 

Pelajar berharga lagi untuk ukuran loyang yang akan digunakan untuk system  au bean marie sebaiknya tidak menggunakan Loyang tinggi dan luas permukaannya kecil, dan ada baiknya ikuti luas permukaan penggunaan loyang yang ada di resep. Dan satu lagi lain kali nga pake cara au bean marie untuk jenis cotton cake, kok jadi lama gitu ngovennya (lama matangnya). Padahal aku udah pernah jug abaca kalo cotton cake nga perlu pake system au bean marie.

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...