Showing posts with label Roti. Show all posts
Showing posts with label Roti. Show all posts

Saturday, 18 January 2014

Roti sobek lembut buat hanif



Beberapa minggu ini seperti udah kebiasaan hanif manggil tukang roti yang lewat dan ini pertanda nga baik. Aku selalu mengusahakan makanan yang Hanif makan adalah bikinan rumah karena disamping aku tau komposisinya, juga lebih hemat bukan, hehehe. Lebih banyak untungnya kalo bikin sendiri dan sebenarnya nga ribet amat kok.

Roti ini adalah resep roti lembutnya NCC yang aku modifikasi. Hasilnya enak, lembut. Ternyata selama ini kesalahanku membuat roti adalah tidak memperhatikan lama pemanggangan dan suhu oven. Sehingga hasilnya adalah roti yang keras dan kering. Namun setelah mengetahui dimana letak salahnya, roti yang dihasilkan kali ini cukup memuaskan.




Hanif suka sekali dan teksturnya empuk meski tidak menggunakan bahan pengempuk. Oh iya, kerena aku menggunakan susu cair bearbrand, warna rotinya agak kecoklatan atau tidak putih seperti roti yang dijual pada umumnya, tapi lebih kaya rasa dan wangi. Berikut resepnya, selamat mencoba.



Bahan:
Bahan biang
80 gr terigu protein tinggi
1 sdt ragi instan
2 sdm gula pasir
120 gr susu cair bearbrand
Bahan lainnya
150 gr terigu protein tinggi
30 gr susu bubuk fullcream
½ sdt baking powder double acting
30 ml minyak goreng
1/3 sdt garam
1/3 sdt esen vanilla
2 kuning telur
Untuk topping:
1 buah kuning telur
1 sdt madu
Keju cheddar, parut sesukanya

Cara membuat:
Masak dengan api kecil susu, gula, ragi instan hingga gula dan ragi larut (suhunya dijaga hangat kuku, tes dengan nyelupkan jari, ragi akan mati jika terlalu panas), lalu masukkan 80 gr terigu ke dalam larutan susu, aduk hingga tercampur rata (tidak ada bagian yang menggumpal). Diamkan hingga mengambang dua kalinya atau tergantung suhu udara. Inilah yang disebut adonan biang. Sembari menunggu adonan biang, timbang bahan lain. Kemudian ayak 150 gr terigu, susu bubuk, dan BPDA, sisihkan. Kocok lepas kuning telur, esen vanilla, dan garam hingga garam larut, sisihkan.  

Setelah adonan biang mengembang dua kalinya masukkan ke dalam panci yang lebih besar, lalu masukkan kuning telur, aduk rata. Kemudian masukkan campuran terigu, aduk dengan mixer (gunakan batang mixer yang berbentuk spiral) aduk hingga adonan kalis, lalu masukkan minyak goreng. Aduk lagi adonan hingga terlihat tidak berminyak dan kalis. Lalu tutup panci dengan serbet basah dan diamkan hingga mengembang dua kalinya (sekitar 30 menit).

Panaskan oven di suhu 170*C. Balur tangan dengan minyak goreng lalu ambil adonan sebesar bola golf, beri isian sesuka hati atau bias juga tanpa isian. Susun di Loyang 18x18x3 cm yang telah dialasi kertas roti. Setelah menggembang dua kalinya beri olesi permukaan roti dengan kuning telur yang telah dicampur madu, lalu beri parutan keju di atasnya. Bakar roti lebih kurang 20 menit.

Friday, 20 December 2013

Bakpao pandan dengan isian kacang merah: lembut dan legit

Kangen makan bakpao yang dulu seringku beli ketika masih dinas di Rengat, isiannya enak, pasta kacang hijau tapi punya rasa yang khas seperti ada campuran bawang merah, aku kurang yakin apa benar pakai campuran bawang merah. Sempat aku cari di google tapi nga ada selai/pasta isian untuk bakpao yang pake campuran bawang merah, karena penasaran aku nekad mencampurkan irisan bawang merah ke adonan pastanya dan ternyata emang mirip aromanya dengan isian bakpao yang pernah aku coba di Rengat dulu, harum, gurih dan legit.


Untuk kulit bakpao sumbernya aku lihat di sini dengan sedkit modifikasi, sedangkan untuk resep isiannya nga aku catat berapa komposisi pengunaan bahannya, tergantung selera masing-masing aja ya. Untuk hasilnya aku puas, bakpaonya empuk dan lembut, isiannya pasta kacang merahnya juga sesuai harapanku. Mmmm, menyantapnya sambil bernostagia dengan masa sulit itu, terima kasih Allah untuk kebahagian setelah kepahitan hidup.


Ok, bagi yang berminat mari silakan dicoba, berikut resepnya:

Bahan bakpao:
250 gr terigu protein rendah
110 gr kentang kukus
1 sdt ragi instan
½ sdt baking powder double acting
1 sdm gula pasir
½ sdt garam
70 ml santan
30 ml air pandan pekat (diamkan 4 jam, ambil bagian yg mengendapnya)
2 sdt minyak kelapa

Bahan isian bakpao (untuk takarannya boleh sesuaikan sesuai selera masing):
250 gr kacang merah kering, rendam semalaman
500 ml air
1/2 sdt garam
250 gr gula pasir
400 ml santan kental
3 lembar daun pandan
4 siung bawang merah, iris tipis

Cara membuat bakpao:
Ayak terigu, baking powder, dan ragi. Masukkan dalam panci lalu masukkan kentang yg sebelumnya diblender bersama santan dan gula pasir, aduk hingga tercampur rata. Larutkan garam dan air pandan, lalu masukka ke adonan, uleni hingga kalis. Kemudian masukkan minyak kelapa dan aduk hingga adonan terasa tidak lagi berminyak di tangan dan tidak menempel di panci. Diamkan hingga mengembang dua kalinya. Panaskan dandang/panci untuk mengukus.

Lumuri tangan dengan minyak lalu ambil adonan sebesar bola golf, pipihkan dan isi sesuai selera, kalau aku pakai pasta kacang merah bikinan sendiri. Taruh di kertas cupcake atau daun pisang dan kukus hingga matang dengan api sedang selama 15-20 menit. Jangan lupa tutup dandang diberi kain agar uap tidak menetes ke bakpao.

Cara membuat isian:
Masak kacang merah bersama air hingga lunak, sisihkan. Blender kacang merah dan air santan hingga kacang merah hancur. Kemudian masak lagi campuran kacang merah ini dengan santan, garam, gula, dan daun pandan dalam wadah anti lengket ketika hampir mengental masukkan irisan bawang merah lalu masak hingga membentuk pasta. Pasta ini siap digunakan sebagai isian bakpao.

Sunday, 21 April 2013

Roti lembut



Tertarik coba roti yang diposting di blognya mbak hesti, sepertinya lembut gitu. Karena di rumah nga ada yang begitu suka makanan manis kecuali aku dan suami, maka aku coba ½ resep aja. Hasilnya cukup memuaskan. 

Tak lupa seperti biasa selalu saja aku utak atik resep kue/cake yang aku coba (untung aku nga dokter, sempat resep obat yang dimodif2 sesuka hati, alamat nyawa orang jd taruhanya, hoho serem..). Di sini aku tidak mengunakan air hangat, tapi susu cair yang lansung aku campurkan ke bahan water roux, bagi yang berminat coba, ini resep yang telah aku modifikasi:



Bahan:
Bahan water roux:
30 gr terigu protein tinggi
130 ml susu cair full cream + 100 ml susu cair full cream

Bahan:
200 gr terigu protein tinggi
100 gr terigu protein sedang
1/3 sachet ragi instant (dari berat satu sachetnya 11 gr): kalo aku, kira2 aja 1/3nya itu
1/3 sdt BPDA (baking powder double acting)
1 butir telur, kocok lepas
40 gr margarine

Cara membuat: 

Cara membuat water roux: campur terigu dan susu cair hingga seluruh terigu larut (tidak berbongkah), lalu masak dengan api kecil hingga kental seperti vla cair, tapi tidak sampai mendidih, angkat.

Cara membuat adonan rotinya: ayak terigu dan BPDA, kemudian campur dengan ragi, aduk rata, lalu msukkan adonan water roux, aduk. Lalu masukkan telur. Agar nga capek nguleni pake tangan bisa gunakan mixer dengan batang mixer spiral untuk mempermudah proses pengelastisan adonan. Setelah elastic/kalis, masukkan margarine, mixer lagi hingga margarine menyatu dengan adonan dan adonan tidak terlihat mengkilat. Lalu diamkan adonan sekitar ½ jam (atau tergantung cuaca, jika cuaca dingin bisa sedikit lebih lama) dan tutup bagian atas tempat adonan dengan sarbet lembab.

Setelah mengembang, ambil potong kecil (jangan disobek pakai tangan pernah aku baca, cara ini bisa merusak jaringan adonan roti yang telah terbentuk) adonan sesuai kebutuhan lalu bentuk adonan sesuai yang diinginkan. Versinya aku, adonan dimasukkan kedalam cup kertas. Lalu diamkan sekitar 45 menit, juga tergantung cuaca. Sebelum memanggang, panasken oven ditemperatur 200*C, kalo pakai ovenku panggangnya sekitar 20 menit.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...