Lapis legit ekonomis versi II ini adalah
eksperimen untuk menemukan tekstur lapis legit yang lembut tapi tetap
menggunakan sedikit kuning telur. Setelah mengamati dan menganalisa beberapa
resep lapis legit yang lembut, aku temukan beberapa dugaan dan akan aku buktikan melalui eksperimen kali ini. Dugaan pertama, lembut dan lenturnya suatu lapis legit karena mengunakan sangat sedikit terigu, bahkan bisa juga
tidak mengunakan terigu tapi mengunakan susu bubuk. Kedua, mengunakan banyak
margarin/mentega dan sedikit terigu tetapi adonan masih tetap teremulsi dengan
baik meski adonan menunggu lama, ini karena lapis legit tersebut menggunakan banyak
kuning telur, kuning telur merupakan emulsifier alami yang dapat mengemulsikan
lemak (margarin/mentega) dan cairan dengan baik.
Akan tetapi aku masih
penasaran bagaimana jika menggunakan sedikit kuning telur dan tetap
menggunakan banyak margarin dan sedikit terigu tetapi dengan teknik pencampuran
adonan yang berbeda dengan yang biasa ditulis di resep-resep kue lapis legit. Aku
menggunakan teknik butter flour method. Biasanya dengan teknik ini adonan akan
lebih mudah teremulsi dan mengurangi kemungkinan adonan bantat. Aku berharap
teknik ini sukses jika menggunakan resep lapis legit yang aku modifikasi ini, tidak menggunakan emulsifier dan tidak menggunakan banyak kuning telur.
Saat proses pengadukan bahan, pada awalnya adonan tercampur
homogen, tetapi setelah10 menit, sisa adonan yang menunggu ini membentuk endapan
cair di dasar panci. Ini menandakan bahwa adonan ini tidak bisa menunggu
terlalu lama. Adonan ini tidak stabil karena tidak menggunakan emulsifier alami
(kuning telur yang banyak) dan aditif (missal : SP atau sponge 88). Ini lah ternyata kelemahan resep lapis legit yang
tidak menggunakan banyak kuning telur, namun tetap ngotot menggunakan banyak
margarin/mentega dan sedikit sekali terigu. Lain kali dengan resep yang sama aku
akan mengunakan emulsifier aditif.
Untuk tekstur yang
dihasilkan, ternyata memang lebih enak, lembut, legit, dan lentur. Sebelumnya aku
pernah membuat lapis legit ekonomis tapi mengunakan terigu yang lebih banyak
dan adonan lebih stabil (tidak ada endapan di dasar panci) hingga lapisan
terakhir dipangang. Dan juga sebelumnya aku juga mencoba lapis legit ekonomis versi I hasilnya
tidak selentur dan selembut lapis legit versi II ini.
Bahan
5 butir telur (pisahkan
putih dan kuningnya)
100 gr gula pasir
200 gr margarin
20 gr terigu protein
rendah, ayak
1 sdm susu kental manis
Cara membuat:
Olesi Loyang 18x18 cm
dengan margarin dan alasi kertas roti. Panaskan oven api bawah 200*C. Kocok
margarin dan susu kental manis hingga lembut. Kocok 30 gr gula pasir dengan
kuning telur hingga adonan menjadi putih mengembang. Masukkan secara bertahap
adonan kuning telur ke kocokan margarin, lalu kocok kembali hingga adonan
tercampur rata. Kemudian masukkan terigu, kocok lagi hingga terigu tercampur
rata. Di panci lain kocok putih telur dan 70 gr gula pasir hingga soft peak
(jambul/tanduk yang runcing). Kemudian dengan teknik aduk balik mengunakan
whisk, masukkan adonan putih telur ke adonan margarin secara bertahap dan
perlahan. Aduk hingga adonan putih telur tercampur rata, agar saat matang tidak
terbentuk rongga pada cake.
Masukkan Loyang sekitar
1 menit ke oven, keluarkan. Lalu ambil sekitar 150 ml adonan tuang ke Loyang. Panggang
sekitar 2 menit dengan api bawah. Kemudian matikan api bawah dan hidupkan api
atas dengan suhu 200*C, panggang hingga permukaan kue kecoklatan, keluarkan. Lalu
tekan dengan penekan lapis legit atau sendok bisa juga. Kemudian tuangi lagi
150 ml adonan. Lakukan hingga adonan habis.
Catatan: berdasarkan
pengalamanku (atau pahami karakter oven masing-masing), kue akan cepat matang setelah
lapisan ke 4, karena turunkan temperature oven ke 180*C dan pada lapisan
terakhir gunakan temperature 160*C, hingga permukaan atas kecoklatan matikan
api atas, lalu gunakan api bawah dengan temperature 160*C sekitar 5 menit,
keluarkan dari oven dan dinginkan.